MIN 1 Pohuwato bersama Orang Tua Siswa Matangkan Persiapan Menuju HMF 2025

POHUWATO (min1pohuwato.sch.id) – Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Pohuwato bersama orang tua siswa yang tergabung dalam unit Marching Band Gita Madani (MBGM) menggelar rapat koordinasi penting sebagai bagian dari persiapan menuju Hulondalo Marching Festival (HMF) 2025 yang akan diselenggarakan oleh Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Provinsi Gorontalo.

Rapat tersebut dihadiri oleh Kepala Madrasah, pembina MBGM, Koordinator Kesiswaan, para orang tua siswa, serta para pengurus MBGM di Aula Serba Guna Madrasah, selasa (27/05/2025).

HMF 2025 merupakan salah satu ajang bergengsi tingkat provinsi yang mempertemukan berbagai unit marching band dari madrasah dan sekolah umum se-Gorontalo. Keikutsertaan MIN 1 Pohuwato dalam kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk partisipasi, tetapi juga sebagai wujud nyata komitmen madrasah dalam membina potensi non-akademik peserta didik, khususnya dalam bidang seni dan olahraga.

Koordinator Kesiswaan MIN 1 Pohuwato, Djafar Mohune, dalam arahannya menyampaikan bahwa partisipasi dalam kegiatan ini lebih dari sekadar tampil di hadapan publik.

"Kegiatan seperti Hulondalo Marching Festival bukan semata-mata tentang seni pertunjukan atau kompetisi. Lebih dari itu, ini adalah proses pembentukan karakter, kedisiplinan, kekompakan tim, dan rasa tanggung jawab. Peserta didik dilatih untuk memiliki jiwa sportif, bekerja sama dalam tim, serta belajar mengelola emosi dan performa di bawah tekanan,” tegas Djafar.

Sementara itu, Bendahara MBGM, Yuwinda Wati Hippy, memaparkan secara rinci estimasi anggaran yang dibutuhkan untuk mendukung kesiapan unit marching band dalam mengikuti HMF.

“Perencanaan anggaran mencakup beberapa komponen utama, antara lain pengadaan dan pemeliharaan alat musik, seragam performa, transportasi, konsumsi, serta biaya registrasi lomba. Kami sangat mengapresiasi dukungan orang tua siswa yang siap bersinergi bersama pihak madrasah dalam membiayai dan mensukseskan keikutsertaan ini,” ungkap Winda.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala MIN 1 Pohuwato, Sriasrawaty Ahmad, menyampaikan apresiasi mendalam terhadap semangat kolaboratif antara madrasah dan orang tua siswa. Menurutnya, sinergi ini menjadi modal penting dalam membangun madrasah yang unggul di segala bidang.

"Keputusan untuk mengikuti Hulondalo Marching Festival 2025 telah melalui berbagai pertimbangan, termasuk keterlibatan dan persetujuan orang tua peserta didik. Kami ingin memastikan bahwa seluruh proses persiapan tidak memberatkan pihak manapun. Justru dengan adanya keterbukaan, partisipasi orang tua, serta koordinasi yang baik, kami yakin bahwa keikutsertaan ini akan memberikan pengalaman belajar yang sangat berarti bagi anak-anak. Madrasah bukan hanya tempat belajar di kelas, tetapi juga tempat tumbuhnya potensi dan karakter unggul," ujar Kepala Madrasah dengan penuh keyakinan.

Sriasrawaty  juga menegaskan bahwa madrasah akan memberikan dukungan maksimal, baik dari sisi pelatihan intensif, penyediaan fasilitas, hingga pendampingan peserta didik.

“MIN 1 Pohuwato berkomitmen tidak hanya melahirkan peserta didik yang cerdas secara intelektual, tetapi juga kreatif, disiplin, dan berkarakter. Kegiatan ini merupakan bagian dari pendidikan holistik yang kami usung,” tambahnya.

Rapat koordinasi ini ditutup dengan sesi tanya jawab dan Seluruh peserta rapat menyatakan kesiapan mereka untuk bekerja sama, demi membawa nama baik MIN 1 Pohuwato ke kancah provinsi..(AR@Z)