MIN 1 Pohuwato Gelar Praktek Pembelajaran Fiqhi Haji dan Umrah
POHUWATO (min1pohuwato.sch.id) – Upaya memperdalam pemahaman agama islam tentang ibadah haji dan umrah, Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Pohuwato menyelenggarakan kegiatan praktek penerapan pembelajaran fiqhi haji dan umrah bagi para peserta didiknya, kamis (27/07/2023).
Lebih dari 200 peserta didik dari tingkat kelas 1 hingga kelas 6 berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, Mereka didampingi oleh beberapa guru dan pengajar agama yang berpengalaman dalam bidang fiqh haji. Praktik langsung ini merupakan bagian dari program ekstrakurikuler yang diselenggarakan oleh pihak madrasah, dengan harapan seluruh peserta didik dapat lebih mengenal dan mencintai perjalanan spiritual yang menjadi kewajiban bagi setiap Muslim yang mampu.
Kepala MIN 1 Pohuwato, Hatima Babunga dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman awal kepada peserta didik tentang pentingnya ibadah haji dalam ajaran agama Islam.
"Kami ingin para siswa kami mengenal dan memahami tata cara pelaksanaan haji sejak usia dini, sehingga ketika mereka dewasa nanti, mereka telah memiliki bekal pengetahuan yang cukup untuk menjalankan ibadah ini dengan benar," ujarnya..
Hatima menambahkan bahwa memahami fiqh haji secara teoritis tentu sangat penting, tetapi pengalaman langsung akan memberikan pemahaman yang lebih mendalam dan memberi dampak yang positif pada perkembangan rohaniah peserta didik . Ia berharap melalui kegiatan semacam ini, siswa-siswa dapat menjalankan ibadah haji dengan baik ketika tiba waktunya, dan juga dapat menjadi duta kebaikan dalam lingkungan sekitarnya.
"Melalui praktik haji dan umrah ini, Kami ingin mengajarkan kepada anak-anak tentang pelaksanaan ibdah haji, salah satu rukun Islam yang sangat penting, dengan cara yang menyenangkan dan mendidik, dan juga kami ingin menciptakan generasi yang paham dan mencintai agamanya. Kami berharap mereka tidak hanya mengerti proses fisik dari ibadah ini, tetapi juga memahami makna mendalam di balik setiap tindakan," tambahnya
“Semoga generasi muda yang mengikuti praktek pembelajaran Fiqhi haji ini dapat menjadi duta-duta kecil agama yang membawa nilai-nilai kebaikan dan kedamaian dalam kehidupan mereka sehari-hari,” harapnya.
Dalam acara tersebut, seluruh peserta didik diajarkan tentang berbagai aspek penting terkait fiqhi haji, seperti rukun dan wajib haji, tata cara thawaf di Ka'bah, Sa'i antara Safa dan Marwah, serta simbolisasi dalam melempar jumrah di Mina. Selain itu, mereka juga diajak untuk memahami makna dari ibadah haji sebagai salah satu pilar utama dalam Islam dan pentingnya kesucian hati serta kesadaran akan tanggung jawab sosial bagi umat Muslim.
Seluruh peserta didik pun sangat antusias dalam mengikuti kegiatan tersebut. Mereka berbaur dengan semangat, mengenakan pakaian ihram mini yang telah disiapkan oleh madrasah. Semua peserta didik berkeliling di lingkungan madrasah yang telah diatur menyerupai kompleks haram di Mekah, di mana mereka belajar untuk melaksanakan setiap tahap dari ibadah haji secara simulasi.
Kegiatan praktek haji pun menarik perhatian orang tua siswa yang hadir dalam acara tersebut. Mereka mengungkapkan kebanggaan dan apresiasi atas langkah sekolah dalam memberikan pendidikan agama yang menyeluruh bagi anak-anak mereka. (Hasmid/ Mustaghraq)
0 Komentar