Pimpin Upacara Bendera, Guru Kelas 1A MIN 1 Pohuwato Ajak Murid Jaga Identitas Madrasah

POHUWATO (min1pohuwato.sch.id) – Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Pohuwato kembali melaksanakan kegiatan rutin upacara bendera, senin (06/10/2025) di halaman pelataran madrasah. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh peserta didik, dewan guru, dan staf tata usaha. Bertindak sebagai pembina upacara kali ini adalah Guru Kelas 1A, Misria Kahi.

Upacara berlangsung khidmat dan tertib. Sejak pukul 07.00 pagi, seluruh peserta didik telah berbaris rapi di halaman dengan mengenakan seragam lengkap khas madrasah. Kegiatan ini menjadi bagian dari pembinaan kedisiplinan dan pembentukan karakter peserta didik yang senantiasa dijaga oleh seluruh tenaga pendidik di MIN 1 Pohuwato.

Dalam amanatnya, Misria Kahi menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta didik atas kedisiplinan yang mulai tampak meningkat, terutama dalam hal berpakaian. Ia menilai bahwa sebagian besar murid telah menunjukkan tanggung jawab dan kesadaran pentingnya tampil seragam serta rapi setiap kali mengikuti kegiatan madrasah.

“Alhamdulillah, anak-anakku sudah menunjukkan kedisiplinan dalam berpakaian. Namun masih ada beberapa yang belum seragam dalam pemakaian songkok. Ada yang hitam, ada yang putih, bahkan ada yang warna-warni. Padahal, songkok nasional warna hitam adalah ciri khas kita di madrasah ini,” ujar Misria.

Misria menambahkan bahwa keseragaman bukan hanya soal tampilan, melainkan juga mencerminkan nilai kebersamaan dan identitas madrasah.

“Keseragaman itu penting. Di madrasah, kita tidak hanya diajarkan ilmu pengetahuan, tetapi juga nilai-nilai kedisiplinan dan kebersamaan. Songkok hitam bukan sekadar atribut, melainkan simbol identitas madrasah kita yang religius, nasionalis, dan berkarakter,” tambahnya.

Selain menyoroti kedisiplinan berpakaian, Misria Kahi juga mengingatkan para peserta didik untuk lebih giat belajar menjelang pelaksanaan Asesmen Sumatif Semester Ganjil yang tinggal menghitung hari.

“Beberapa hari lagi kita akan menghadapi asesmen sumatif semester ganjil. Ibu harap anak-anakku semua dapat meningkatkan semangat belajarnya. Gunakan waktu sebaik mungkin, jangan menunggu saat ujian baru belajar,” pesannya.

Para guru pun tampak antusias mengikuti jalannya upacara bendera, mereka mendukung langkah-langkah pembinaan karakter yang terus digalakkan di lingkungan MIN 1 Pohuwato.

Selesai upacara, beberapa guru turut memberikan tanggapan positif atas amanat yang disampaikan oleh Misria Kahi. Menurut mereka, penekanan terhadap keseragaman atribut seperti songkok hitam sangat penting dalam membentuk citra madrasah yang tertib dan berwibawa.(AR@Z)